Cari Blog Ini

Selasa, 24 Juli 2012

Database

Pangkalan data[1] atau basis data (bahasa Inggris: database), atau sering pula dieja basisdata, adalah kumpulan informasi yang disimpan di dalam komputer secara sistematik sehingga dapat diperiksa menggunakan suatu program komputer untuk memperoleh informasi dari basis data tersebut. Perangkat lunak yang digunakan untuk mengelola dan memanggil kueri (query) basis data disebut sistem manajemen basis data (database management system, DBMS). Sistem basis data dipelajari dalam ilmu informasi.
Istilah "basis data" berawal dari ilmu komputer. Meskipun kemudian artinya semakin luas, memasukkan hal-hal di luar bidang elektronika, artikel ini mengenai basis data komputer. Catatan yang mirip dengan basis data sebenarnya sudah ada sebelum revolusi industri yaitu dalam bentuk buku besar, kuitansi dan kumpulan data yang berhubungan dengan bisnis.
Konsep dasar dari basis data adalah kumpulan dari catatan-catatan, atau potongan dari pengetahuan. Sebuah basis data memiliki penjelasan terstruktur dari jenis fakta yang tersimpan di dalamnya: penjelasan ini disebut skema. Skema menggambarkan obyek yang diwakili suatu basis data, dan hubungan di antara obyek tersebut. Ada banyak cara untuk mengorganisasi skema, atau memodelkan struktur basis data: ini dikenal sebagai model basis data atau model data. Model yang umum digunakan sekarang adalah model relasional, yang menurut istilah layman mewakili semua informasi dalam bentuk tabel-tabel yang saling berhubungan dimana setiap tabel terdiri dari baris dan kolom (definisi yang sebenarnya menggunakan terminologi matematika). Dalam model ini, hubungan antar tabel diwakili denga menggunakan nilai yang sama antar tabel. Model yang lain seperti model hierarkis dan model jaringan menggunakan cara yang lebih eksplisit untuk mewakili hubungan antar tabel.
Istilah basis data mengacu pada koleksi dari data-data yang saling berhubungan, dan perangkat lunaknya seharusnya mengacu sebagai sistem manajemen basis data (database management system/DBMS). Jika konteksnya sudah jelas, banyak administrator dan programer menggunakan istilah basis data untuk kedua arti tersebut.

Lingkungan basis data

Lingkungan basis data adalah sebuah habitat di mana terdapat basis data untuk bisnis. Dalam lingkungan basis data, pengguna memiliki alat untuk mengakses data. Pengguna melakukan semua tipe pekerjaan dan keperluan mereka bervariasi seperti menggali data (data mining), memodifikasi data, atau berusaha membuat data baru. Masih dalam lingkungan basis data, pengguna tertentu tidak diperbolehkan mengakses data, baik secara fisik maupun logis’. (Koh, 2005, dalam Janner Simarmata & Imam Paryudi 2006: 33).

Perangkat lunak basis data

Perangkat lunak basis data yang banyak digunakan dalam pemrograman dan merupakan perangkat basis data aras tinggi (high level):
Selain perangkat lunak di atas, terdapat juga perangkat lunak pemrograman basis data aras rendah (low level), diantaranya:


Cara Membuat Database Dari Microsoft Access 2007

Database adalah file data yang berisi objek seperti tabel, query, report dan lainnya. Pada tampilan awal dari program Acces 2007, anda dapat membuat sebuah Database baru atau membuka database yang telah dibuat sebelumnya.

Berikut Langkah-Langkahnya:

Langkah 1


Klik Menu Start-All Program – Ms. Office – Ms.Access 2007


Langkah 2


Klik Blank Database, tentukan lokasi penyimpanan dan nama database, klik tombol Create


Maka akan tampil area kerja Ms. Access 2007, seperti gambar dibawah ini:


Office Button : adalah pengganti menu file yang biasa anda temukan pada versi sebelumnya
Quick Access Toolbar  : adalah customizable yang berisi perintah-perintah penting seperti save, undo, redo dan masih banyak lagi perintah yang dapat anda tambahkan sendiri sesuai dengan keperluan.
Ribbon : merupakan pengganti Toolbar yang sering anda temukan pada versi sebelumnya.
Database Object : merupakan objek-objek yang telah diaktifkan dan digunakan dalam sebuah database. Contohnya seperti : Table, Form, Report, Macro dll.
Object Preview : Tampilan object yang anda aktifkan seperti table, form, report, dll
View Shortcut : adalah fitur dalam Access 2007 yang berguna untuk mengubah tampilan objek dengan mode tertentu sesuai dengan objek yang digunakan. Contohnya: Design View, Layout View, DataSheet View, Form View dll.

A.      Membuat Table Menggunakan DataSheet View
Tabel Data Mahasiswa PalComTeh


Berikut langkah-langkahnya:

Langkah 1


  • Masih pada jendela Ms. Acces 2007 yang aktif
  •  Ketika anda mebuat database baru, sebuah tabel secara otomatis akan tampil didalam Preview object
  • Klik tombol Close untuk menutup jendela tab Table 1 yang aktif, dengan cara klik tombol Close yang terletak di sudut kanan atas.


Langkah 2


Anda dapat membuat tabel baru, dengan cara klik Create – Table dalam group Tables, seperti gambar dibawah ini:


Maka tabel baru akan tampil, untuk mengganti nama field pada tabel dengan cara double klik pada nama field tersebut, seperti gambar dibawah ini:


Field baru akan tampil disebelah kanan field Nama, lanjutkan dengan memberi nama field lainnya.


Langkah 3


Jika telah selesai klik Datasheet – View – Design View, seperti gambar dibawah ini:


Langkah 4


Kotak dialog Save As akan tampil, simpan tabel dengan nama tb_mahasiswa dan klik Ok.


Anda dapat melihat keterangan tabel yang dibuat yaitu nama field, tipe data, penggunaan primary key dan lainnya.


Langkah 5


Kembali ketampilan seblumnya, klik Design – View – Datasheet View, seperti gambar dibawah ini:
Langkah 6


Masukan data kedalam Field-field yang telah disediakan.


Langkah 7


Untuk menambah, mengedit atau pindah data record, dapat menggunakan fungsi record yang disediakan dibawah jendela object.

 

B.      Membuat Tabel Menggunakan Design View


Tabel Data Mahasiswa PalComTech


Berikut Langkah-langkahnya:

Masih di database Latihan 1 yang aktif

Langkah 1


Tambahkan tabel baru, klik Create – Table Design, seperti gambar dibawah ini:

Langkah 2


Masukan Field data yang disediakan.


Langkah 3


Jika telah selesai gunakan Primary Key pada field Nim, seperti pada gambar dibawah ini:


Note : Primary Key berfungsi sebagai pengunci data,
Agar pengimputan data yang sama tidak dapat di proses di
Dalam sebuah field.

Langkah 4


Klik Design – View – Datasheet View, seperti gambar dibawah ini:


Jika tampil kotak dialog seperti dibawah ini, pilih Save dan simpan dengan nama Tb_data_mahasiswa, seperti gambar dibawah ini:


Langkah 5


Setelah seluruh field di buat, masukanlah datanya seperti gambar dibawah ini:


Jika telah selesai tutup jendela database Latihan 1, dengan cara klik tombol Office Button  dan klik  Close Database.

Contoh Database

 
 

Kegunaan Database

Kegunaan Database adalah agar kita dapat memeriksa kumpulan menggunakan suatu program komputer untuk memperoleh informasi dari basis data tersebut.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar